4 Tips Merawat Tanaman Hias di Rumah untuk Pemula

Tanaman hias bisa menjadi pilihan sempurna untuk membuat rumah terasa lebih segar dan hidup. Namun, merawat tanaman hias tidak bisa sembarangan. Jika kamu baru pertama kali mencoba, beberapa hal penting perlu diperhatikan agar tanaman tidak cepat layu. Untuk membantu kamu, berikut ini empat tips praktis yang dapat membuat pengalaman merawat tanaman hias jadi lebih mudah dan menyenangkan.

1. Kenali Jenis Tanaman yang Cocok dengan Kondisi Lingkunganmu

Setiap tanaman memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Sebagai pemula, penting untuk memahami kondisi rumah atau apartemenmu terlebih dahulu sebelum membeli tanaman hias. Apakah ruanganmu memiliki akses yang cukup terhadap cahaya matahari atau justru sebaliknya? Jika ruanganmu kurang cahaya, maka tanaman seperti lidah mertua (sansevieria) atau peace lily bisa menjadi pilihan yang tepat karena tanaman ini mampu bertahan dengan sedikit sinar matahari.

Sebaliknya, jika rumahmu mendapatkan banyak cahaya matahari, tanaman seperti kaktus atau sukulen bisa jadi pilihan yang bagus. Selain itu, ada baiknya juga untuk memilih tanaman yang tidak terlalu rewel dalam perawatannya. Tanaman seperti monstera atau pothos adalah pilihan yang baik bagi pemula karena mereka mudah dirawat dan tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan.

2. Atur Penyiraman dengan Bijak

Salah satu kesalahan paling umum yang dilakukan oleh pemula adalah terlalu sering atau terlalu jarang menyiram tanaman. Padahal, kebutuhan air pada tanaman hias bisa sangat bervariasi. Beberapa tanaman membutuhkan penyiraman lebih sering, sementara yang lain justru harus jarang disiram agar akarnya tidak busuk.

Cara terbaik untuk mengetahui kapan harus menyiram adalah dengan meraba tanah di dalam pot. Jika terasa kering hingga sekitar dua sentimeter dari permukaan, itu tandanya tanaman perlu disiram. Namun, jika masih terasa lembab, sebaiknya tunda dulu. Selain itu, pastikan air bisa mengalir keluar dari pot melalui lubang drainase agar tidak menggenang di dasar pot.

3. Gunakan Media Tanam yang Tepat

Selain pot dengan lubang drainase, media tanam juga memainkan peran penting dalam kesehatan tanaman hias. Beberapa jenis tanaman, terutama sukulen dan kaktus, membutuhkan media tanam yang memiliki sifat porous atau tidak mudah menahan air. Media seperti ini membantu menghindari risiko akar yang membusuk.

Sementara itu, tanaman hias lain yang biasa ditanam di dalam ruangan umumnya bisa menggunakan campuran tanah, pasir, dan kompos. Media tanam yang baik akan memastikan sirkulasi udara dan air di dalam pot berjalan dengan baik, sehingga akar tanaman bisa tumbuh sehat dan kuat.

4. Jangan Lupa Memberikan Nutrisi Tambahan

Tanaman hias yang dirawat di dalam pot tidak mendapatkan nutrisi alami dari tanah seperti halnya tanaman di alam bebas. Oleh karena itu, memberi pupuk secara berkala menjadi hal penting untuk menjaga tanaman tetap sehat dan tumbuh subur. Pilihlah pupuk yang sesuai dengan jenis tanaman yang kamu miliki. Misalnya, pupuk cair yang dapat dicampur dengan air dan diberikan setiap dua hingga tiga minggu sekali.

Namun, jangan terlalu sering memberikan pupuk karena bisa membuat tanaman “overfed” dan akhirnya malah tumbuh tidak maksimal. Jika kamu ragu, lebih baik mulai dengan dosis pupuk yang lebih rendah dan perhatikan reaksi tanamanmu. Jangan lupa untuk selalu membaca petunjuk penggunaan pupuk agar kamu tidak salah dalam memberikannya.

Tinggalkan Balasan